PA SITUBONDO MENGIKUTI BIMTEK MULTI FACTOR AUTHENTICATION PADA SAKTI
Senin, 23 Desember 2024, Pengadilan Agama Situbondo, yang diwakili oleh Merinta Prameswari, S.A., mengikuti Bimbingan Teknis mengenai Multi Factor Authentication (MFA) pada aplikasi SAKTI. Acara ini diselenggarakan secara daring oleh KPPN Bondowoso melalui zoom meeting dan diikuti di Ruang Kesekretariatan. Narasumber dalam kegiatan ini adalah Ade Wahyu, yang memberikan penjelasan mendalam mengenai pentingnya MFA dalam menjaga keamanan informasi. "Implementasi MFA adalah langkah krusial untuk melindungi data sensitif dari ancaman luar," ujar Ade dalam sesi tersebut.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kesadaran akan keamanan informasi di lingkungan instansi pemerintah. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk mempersiapkan para peserta dalam menghadapi berbagai tantangan keamanan digital. Ade Wahyu menjelaskan bahwa implementasi MFA merupakan salah satu imbauan yang tertuang dalam Nota Dinas Direktur SITP Nomor ND-812/PB.8/2024. Nota tersebut menekankan pentingnya penguatan kesadaran akan keamanan informasi dan kewaspadaan terhadap serangan siber, seperti serangan PDNS Kominfo yang terjadi pada 1 Juli 2024.
"Kita harus proaktif dalam melindungi data kita, terutama di era digital yang semakin kompleks ini," tegasnya. Dalam penjelasannya, Ade juga menyoroti bahwa aplikasi SAKTI menyimpan data-data bersifat confidential yang memerlukan perlindungan berlapis. Dengan adanya MFA, diharapkan risiko terhadap serangan phishing dan ancaman keamanan lainnya dapat diminimalisir. "Keamanan informasi bukan hanya tanggung jawab IT, tetapi juga setiap individu di organisasi," tambahnya.
Selama sesi bimbingan teknis, para peserta diberikan pemahaman tentang bagaimana MFA bekerja dan langkah-langkah implementasinya. MFA mengharuskan pengguna untuk memberikan dua atau lebih faktor verifikasi sebelum mendapatkan akses ke aplikasiMetode ini bertujuan untuk menambah lapisan perlindungan bagi data sensitif yang dimiliki oleh instansi pemerintah. Dengan penerapan MFA, diharapkan dapat mengurangi risiko kebocoran data dan meningkatkan respon keamanan secara keseluruhan. "Setiap instansi harus segera menerapkan MFA untuk melindungi informasi penting mereka," imbuhnya.