DARI KAMPUS KE PENGADILAN: PRAKTIK KERJA MAHASISWI IBRAHIMY DI PA SITUBONDO
Rabu, 2 Oktober 2024, sebanyak 15 mahasiswi Universitas Ibrahimy melaksanakan praktik kerja di Kepaniteraan dan Kesekretariatan Pengadilan Agama Situbondo. Kegiatan ini dirancang untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswi dalam mengelola berbagai aspek di pengadilan. Dalam praktik ini, mereka dibagi ke dalam beberapa ruangan sesuai dengan bidang yang akan dipelajari. Di Kepaniteraan, mahasiswi mendapatkan pelajaran tentang manajemen berkas perkara, yang merupakan bagian penting dalam proses hukum. Sementara itu, di Kesekretariatan, fokus pembelajaran adalah pada perencanaan dan pengelolaan kepegawaian. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dan kesiapan mahasiswi untuk terjun ke dunia kerja.
Kasubag PTIP Pengadilan Agama Situbondo, Ahmad Muhammad N Afifi, S.E., menjelaskan bahwa praktik kerja ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa. "Melalui kegiatan ini, mahasiswi dapat memahami secara langsung bagaimana proses hukum berjalan di lapangan," ujarnya. Ia menambahkan bahwa pengalaman ini penting untuk mempersiapkan mereka menghadapi tantangan di dunia kerja. "Kami berharap mahasiswi dapat menerapkan ilmu yang didapat di kampus dalam situasi nyata," tambahnya. Dengan bimbingan yang tepat, diharapkan mereka dapat belajar mengatasi berbagai masalah yang mungkin muncul. "Pengalaman praktis adalah kunci untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan mereka," tegasnya.
Di Kepaniteraan, mahasiswi belajar mengenai pengelolaan berkas perkara, yang mencakup berbagai aspek penting seperti penyimpanan, pengarsipan, dan pengambilan berkas. Kegiatan ini membantu mahasiswi memahami pentingnya ketelitian dalam menangani dokumen hukum.. Selain itu, mereka juga diajarkan tentang prosedur dan tata cara yang berlaku di pengadilan. "Ini adalah langkah awal yang sangat penting untuk memahami sistem peradilan kita," ujar Paniter Muda Hukum, Hendra Agus Junaidi, S.H., M. Melalui pembelajaran ini, diharapkan mahasiswa dapat menjadi lebih siap dalam menghadapi tantangan di bidang hukum.
Sementara itu, di Kesekretariatan, mahasiswi mendapatkan pemahaman tentang perencanaan dan pengelolaan kepegawaian di pengadilan. Materi yang diajarkan mencakup pengelolaan sumber daya manusia, administrasi, serta proses internal yang berjalan di pengadilan. Kegiatan praktik kerja ini tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga membangun jaringan antara mahasiswi dan profesional di bidang hukum. Kegiatan ini juga menjadi ajang untuk bertukar informasi dan pengalaman antara mahasiswa dan pegawai pengadilan.