KETUA PA SITUBONDO MENGHADIRI PENGUKUHAN GURU BESAR KEHORMATAN UNAIR
Pada Senin, 10 Juni 2024, Ketua Pengadilan Agama Situbondo, Bapak Drs. Safi', M.H., menghadiri Pengukuhan Guru Besar Kehormatan Universitas Airlangga Bidang Ilmu Hukum, Prof. (HCUA) Dr. H. Sunarto, S.H., M.H. Acara pengukuhan tersebut merupakan momen penting yang dihadiri oleh berbagai tokoh terkemuka di bidang hukum. Acara berlangsung di Aula Garuda Mukti, Lantai 5, Kampus MERR-C, yang dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Rektor UNAIR, Prof. Dr. Mohammad Nasih, S.E., M.T., Ak., yang juga memimpin jalannya acara dengan penuh khidmat dan semangat. Ketua Pengadilan Agama Situbondo turut memperlihatkan rasa hormatnya dengan menghadiri acara tersebut, menunjukkan dukungan terhadap perkembangan ilmu hukum dan penghargaan terhadap tokoh yang dihormati.
Ketua Pengadilan Agama se Jawa Timur pun turut hadir dalam acara tersebut, menunjukkan dukungan dari institusi hukum di tingkat provinsi untuk pengembangan ilmu hukum yang berkualitas di Indonesia. Dalam sambutannya, Rektor UNAIR, Prof. Dr. Mohammad Nasih, S.E., M.T., Ak., menegaskan bahwa profesi hakim adalah tugas yang mulia yang mengemban tanggung jawab besar sebagai penegak keadilan. Menurutnya, hakim tidak hanya sebagai penengah dalam suatu perkara, tetapi juga sebagai penegak hukum yang adil.
Prof. Nasih menekankan bahwa untuk menjadi seorang guru besar, dibutuhkan keteladanan dan kesungguhan dalam belajar yang tak kenal usia. Hal ini juga berlaku dalam mempertahankan keteladanan sepanjang perjalanan karier sebagai guru besar. Ia juga memberikan apresiasi atas perjalanan panjang Prof. (HCUA) Sunarto selama 37 tahun, yang telah memberikan dampak besar bagi perkembangan ilmu hukum di Indonesia, dan diharapkan dapat menjadi contoh bagi generasi mendatang.
Prof. Nasih juga menyoroti peran hakim sebagai tonggak bangsa dalam menjaga keadilan dan kedamaian negara. Menurutnya, pendidikan yang menghasilkan calon hakim harus berkualitas dan relevan, serta memperhatikan integritas hakim dan para pendidik, terutama di fakultas hukum terbaik pertama di Indonesia. Prof. (HCUA) Sunarto menekankan pentingnya keadilan dalam hukum sebagai pondasi kemajuan suatu negara. Menurutnya, hakim harus mampu melihat lebih dari sekadar aturan formal, tetapi juga memperhatikan dampak sosial, budaya, dan kemanusiaan dalam setiap keputusan yang diambil. Dia juga percaya bahwa keadilan yang tegak akan membawa negara menuju kemajuan yang berkelanjutan, dengan kepuasan masyarakat terhadap sistem peradilan yang adil dan transparan sebagai pondasi kuat bagi keberlangsungan bangsa.